CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)

CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1) - Hallo sahabat TEKNIK DAN ELEKTRO, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Tutorial Elektro, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)
link : CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)

Baca juga


CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)

CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)

PENGENALAN SOFTWARE LDMICRO


APA ITU PLC...?
PLC atau singkatan dari Programmable Logic Controller adalah sebuah modul prosessor yang banyak digunakan didunia Industri
untuk keperluan mengontrol alat-alat atau mesin produksi yang bekerja secara otomatis. Contoh penggunaan PLC yang terlihat
sehari-hari adalah seperti pengontrol Lift dan eskalator yang ada di super market dan pusat perbelanjaan lainnya,
mesin-mesin tersebut dikontrol menggunakan sebuah PLC.

Di pasaran banyak sekali jenis dan merk yang dijual seperti: SIEMENS, MITSUBISHI, OMRON, ALLEN BRADLEY, SCHNEIDER, GE dan lain sebaginya.
semua jenis PLC tersebut dapat kita program dengan menggunakan bahasa LADDER DIAGRAM atau yang kita kenal adalah bahasa diagram tangga,
disebut sebagai diagram tangga karena memang sistem programnya tersusun seperti anak tangga dengan pembacaan dari kiri kekanan dan dari atas kebawah.


  Gambar jenis-jenis PLC

Pada kesempatan ini saya akan berbagi sedikit pengalaman tentang cara pemrograman PLC, tetapi prosessor yang digunakan pada kesempatan ini yaitu menggunakan
mikrokontroler jenis AVR diantaranya adalah Atmega 8, Atmega 16, Atmega 32, Atmega 64, Atmega 128 dan Atmega 162.

Sedikit saya jelaskan tentang perbedaan antara PLC dengan mikrokontroller adalah memang sangat jauh sekali ibarat bumi dan langit
dari segi harga PLC antara 5jt sampai dengan puluhan juta, sedangkan mikrokontroller hanya 50 Ribu sampai 200 Ribu, kemudian masalah kehandalan
sudah pasti PLC lebih unggul dibandingkan dengan mikrokontroler, tetapi mikrokontroler juga bisa digunakan dan diaplikasikan pada peralatan
atau mesin-mesin yang tingkat risikonya rendah.

APA ITU LDMICRO...?
LdMicro adalah sebuah editor tangga logika, Simulator dan juga Compiler untuk mikrokontroler jenis AVR dan Microchip dari sebuah diagram tangga,
Softwae ini adalah gratis atau tanpa lisensi yang dikembangkan oleh Jonathan Westhues.
sofware ini bisa didownload di situs resmi pengembang
setelah di download kemudian diinstall sampai selesai dan berhasil, maka tampilanya seperti dibawah ini

Gambar aplikasi LdMicro


Untuk mempelajari cara penggunaan LdMicro klik pada icon HELP -> MANUAL
disitu sobat bisa pelajari semua intruksi-intruksi yang digunakan pada software LdMicro ini.


Dalam membuat program diagram tangga pada LdMicro, sobat harus memperhatikan beberapa aturan yang berlaku yaitu diantaranya adalah:
  1. Pembuatan diagram tangga bisa dilakukan saat rangkaian sedang tidak aktif
  2. Penamaan kontak atau coil dan sebagainya hanya bisa dilakukan pada saat rangkaian tidak aktif
  3. Diagram tangga dibuat dan dibaca dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah
  4. Dalam saatu baris anak tangga contak input bisa tempatkan secara seri maupun paralel, tetapi pada coil output tidak bisa di hubungkan secara seri
  5. Beberapa Coil output bisa diletakkan secara paralel dengan memiliki inputan yang sama
  6. Penamaan beberapa inputan boleh sama, tetapi penamaan output tidak boleh ada yang sama, karena hanya satu nama output saja yang akan bekerja sementara yang lainnya akan diabaikan.
Kemudian berikut ini adalah beberapa intruksi dalam pembuatan diagram tangga pada LdMicro antara lain:
1. Insert Comment
2. Insert Contact
3. Insert OSR (One Shot Rising)
4. Insert OSF (One Shot Falling
5. Insert TON (Delayed Turn On)
6. Insert TOF (Delayed Turn Off)
7. Insert RTO (Retentive Delayed Turn On)
8. Insert CTU (Counter Up)
9. Insert CTD (Counter Down)
10. Insert CTC (Circular Counter)
11. Insert EQU (Compare For Equals)
12. Insert NEQ (COmpare For Not Equals)
13. Insert GRT (Compare For Greater Than)
14. Insert GEQ (Compare For Greater Than or Equals)
15. Insert LES (Compare For Less Than)
16. Insert LEQ (Compare For Less Than or Equals)
17. Insert Open Circuit
18. Insert Short Circuit
19. Insert Master Control Relay
20. Insert Coil
21. Insert RES (Counter/RTO Reset)
22. Insert MOV (Move)
23. Insert ADD (16-bit Integer ADD)
24. Insert SUB (16-bit Integer Substract)
25. Insert MUL (16-bit Integer Multiply)
26. Insert DIV (16-bit Integer Divide)
27. Insert Shift Register
28. Insert Look-Up Table
29. Insert Piecewise Linear
30. Insert Formatted String Over UART
31. Insert UART Send
32. Insert UART Receive
33. Insert Set PWM Output
34. Insert A/D Converter Read
35. Insert Make Persistent
36. Make Normal
37. Make Negated
38. Make Set-Only
39. Make Reset-Only

Itulah beberapa intruksi pada software LdMicro yang harus diketahui.


Demikian Artikel CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)

Sekian artikel CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya. Silahkan bagikan kepada semua orang jika artikel ini bermanfaat.

Anda sekarang membaca artikel CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1) dengan alamat link https://teknikdanelektro.blogspot.com/2018/06/cara-merancang-plc-menggunakan.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "CARA MERANCANG PLC MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DENGAN BAHASA LDMICRO (Bagian 1)"

Post a Comment